Perawatan paliatif adalah perawatan terpadu untuk penanganan pasien penderita penyakit pada stadium akhir yang sudah tidak bisa diobati lagi, sehingga lebih bertujuan meningkatkan kualitas hidup menjelang masa akhir dengan meringankan nyeri dan keluhan fisik lainnya, serta memberikan dukungan psiko-sosio-spiritual. Melalui perawatan ini, keluarga juga bisa memahami kondisi pasien dan penyakit yang diderita, serta dapat bersiap menghadapi segala sesuatu yang mungkin terjadi pada diri pasien.
Hadirnya perawatan paliatif ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya jumlah pasien dengan penyakit yang belum dapat disembuhkan baik pada anak dan orang dewasa, seperti penyakit kanker, penyakit degeneratif, stroke, parkinson, gagal jantung (heart failure), dan penyakit infeksi seperti HIV/AIDS. Selain itu perawatan paliatif juga dapat diberikan bagi pasien lansia dengan penyakit penyerta komorbid.
Pada stadium akhir, pasien tersebut umumnya akan mengalami permasalahan fisik seperti rasa nyeri, mual, muntal, atau lecet kulit karena terlalu banyak berbaring. Di samping itu muncul pula masalah psikis seperti, depresi, cemas dengan kondisi diri, gangguan tidur dan merasa tidak tenang. Semua masalah fisik dan psikis ini dapat memperburuk kondisi pasien, berujung pada rasa bersalah, merasa dihukum sehingga terkadang menimbulkan ketidakharmonisan keluarga.
Meliputi penanganan gejala yang dirasakan secara fisik, misalnya nyeri, kelelahan, kehilangan nafsu makan, mual, muntah, sesak napas, sulit menelan dan insomnia.
Perawatan paliatif membantu pasien dan keluarga menghadapi emosi yang datang bersamaan ketika terdiagnosa penyakit berat dan selama menjalani perawatan.
Dari sisi penderita akan diberikan dukungan psikolog agar tidak putus asa, cemas dan sendirian menghadapi penyakit tersebut. Sedangkan untuk keluarga diberikan pendampingan psikologi sehingga merasa bersalah atas penyakit yang diderita anggota keluarga sehingga menjadi beban pikiran.
Pendekatan ini biasanya diakomodasi oleh psikolog serta rahoniawan yang dapat membantu pasien dan keluarga untuk merenungi keyakinan dan nilai spiritual sehingga menemukan rasa ketenangan atau penerimaan atas situasi yang dialami.
Surgical Oncologist Consultant
Psychiatrist
Anesthesiologist & Interventional Pain Management
Spesialis Rehabilitasi Medis
Spesialis Penyakit Dalam
Spesialis Gizi Klinis
Senior Nurse Coordinator
Spesialis Penyakit Dalam